- Kamis,official.admin.turbo303 - Link in Bio & Creator Tools 13 Februari 2025 17:24 WIB
- waktu baca 2 menit
Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo memberikan penjelasan saat rapat kerja bersama Komisi X DPR RI terkait efisiensi anggaran di Jakarta, Kamis (13/2/2025). (ANTARA/Aloysius Lewokeda) Jakarta (ANTARA) - Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) memangkas anggaran sebesar Rp1,29 triliun untuk penyelenggaraan program kerja pada tahun 2025 sebagai imbas dari kebijakan efisiensi Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.
"Pagu definitif kami untuk tahun anggaran 2025 yang sebelumnya sebesar Rp2,330 triliun berkurang pasca rekonstruksi menjadi Rp1,034 triliun," kata Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo dalam rapat kerja dengan Komisi X DPR RI di Jakarta, Kamis.
Ia menjelaskan, anggaran pasca rekonstruksi dialokasikan untuk kebutuhan berbagai deputi yaitu Deputi Bidan Pelayanan Umum sebesar Rp23,7 miliar, Deputi Bidang Pembudayaan Olahraga Rp80 miliar.
Selain itu, Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Rp473,5 miliar, Deputi Bidang Pengembangan Industri Olahraga Rp20 miliar, Kesekretariatan Rp422 miliar, dan Lembaga Pengelola Dana Usaha Keolahragaan Rp15 miliar.
Baca juga: Kemenpora dukung penuh efisiensi anggaran sesuai arahan Prabowo
Menpora menjelaskan, merujuk pada proses rekonstruksi anggaran yang telah dilakukan, masih ada beberapa kegiatan besar yang belum terdanai seperti pembinaan kepemudaan dalam bidang peningkatan kewirausahaan pemuda, penguatan karakter dan wawasan kebangsaan, serta pengembangan Pendidikan kepramukaan.
Kemudian, pemusatan latihan nasional (Pelatnas) untuk cabang olahraga unggulan mengingat belum mencukupi untuk seluruh cabang menuju SEA Games 2025, ASEAN Para Games 2026, Asian Games dan Asian Para Games 2026, serta persiapan Olimpiade dan Paralimpiade 2028 untuk jangka panjang.
Kegiatan yang belum didanai juga termasuk data time seriesuntuk perhitungan Sport Development Index (SDI) serta pengembangan aktivitas Sentra Latihan Olahragawan Muda Potensial Nasional (SLOMPN) dan sentra olahraga di daerah secara optimal.
"Semua ini akan dilakukan proses penyesuaian pada saat anggaran berjalan," katanya.
Dito menambahkan, meskipun ada efisiensi anggaran, program prioritas yang akan dikerjakan pada 2025 tetap dikerjakan sesuai target, termasuk berkaitan dengan dengan peningkatan prestasi olahraga di level internasional.
Baca juga: Menpora dukung ORKI tingkatkan kebugaran masyarakat Indonesia
Pewarta: Aloysius Lewokeda
顶: 73454踩: 9
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2025
test2_official.admin.turbo303 - Link in Bio & Creator Tools
人参与 | 时间:2025-05-01 16:06:44
相关文章
- Gresik Petrokimia putus tren negatif tundukkan Jakarta Pertamina 3
- Tumbangkan Electric PLN, Livin Mandiri raih posisi ketiga Proliga 2025
- Hasil lengkap Tim Ice Skating Indonesia di Asian Winter Games 2025
- Seribuan karateka ramaikan Piala Kemenpora di Jepara
- Menang TKO atas Heaney, Khati rebut gelar kelas menengah WBA Eropa
- WBA sebut laga ulang Arthur
- LPDUK evaluasi pelayanan dari event tahun lalu
- Dito dorong ASN muda Kemenpora berinovasi dan berdaya saing
- Menpora sebut pelatnas 2025 fokus cabang potensial raih medali
- LPDUK akan gelar fun volleyball lagi lawan Red Sparks
评论专区